bingung harus mulai dari mana untuk menceritakan kejadian ini,
tapi OK saya akan menceritakan secara runtut saja :)
1. pukul 09.13 saya dapat telepon dari group karoseri terbesar di kota Magelang, teryata panggilan wawancara akhir. dalam pikiran saya, wow! sumpah? secepat ini? bangga campur sedih bercampur dalam benak saya.
2. ayah ibu pun bangga dengan panggilan tadi, karena dengan latar belakang saya yang masih terlalu dini untuk terjun di dunia ini merupakan peluang besar :)
3. malam hari ketika saya akan tidur, saya menangis! saya rindu akan kehadiran kakek-nenek : eyang kakung-eyang putri saya, kebetulan tanggal 9 september nanti bertepatan dengan 13tahun lalu kakek saya meninggalkan saya yang notabene saya cucu pertamanya.. sedih, ketika mereka semua tidak bisa berada di samping saya ketika saya wisuda di UGM kemarin, namun saya yakin mereka semua tersenyum dari atas surga :)
4. pukul 5 pagi saya sudah siap untuk berangkat ke Magelang, bus yang membawa saya ke Magelang pun penuh sesak dan saya harus berdiri tepat di tepi pintu (takut tapi yakin saya selamat sampai Magelang) sesampai di Magelang saya bertemu dengan ayah, kebetulan ayah berangkat dari Yogya dan bekerja di Magelang. pesan ayah: lakukan yang terbaik saja dan selalu berdoa.
5. saya berjalan menuju tempat wawancara di perusahaan besar itu, dengan perasaan campur aduk dan ayah meninggalkan saya untuk menuju kantornya. menunggu.. menunggu..menunggu.. tepat pukul 08.43 saya dipanggil Pak Ari untuk masuk ruang wawancara. Pak Ari didampingi satu rekan beliau dan memberitahukan saya "diterima" menjadi pegawai di anak cabang perusahaan itu, duarrrrrrrrrrr! senyum mengembang. bahagia.
6. masalah penempatan menjadi penghalang, Sukorejo-Weleri, Kab.Kendal menjadi penghalang bagi saya karena ayah ibu dan Otvy kurang setuju di daerah penempatan saya itu, dan kecewa menyelimuti hati saya namun semua itu dengan alasan yang sudah saya pertimbangkan matang-matang. bagi mereka pesisir pantai utara jawa, dan saya belum pernah memiliki pengalaman untuk itu, walau saya ingin mencoba namun tanpa restu orangtua saya tidak bisa melakukan ini, saya memang butuh kerja namun saya juga harus memikirkan semuanya dengan matang bukan karena mendapat kerja dan saya harus menurut kebijakan perusahaan, jika saya juga tidak iklas menjalaninya, hasilnya : percuma
7. OK saya tinggalkan perusahaan itu dan arsip saya dikembalikan ke HRD untuk diproses masuk di manager mall (yang masih 1 perusahaan)jika saya menginginkan penempatan di Magelang. bangga kembali lagi menyelimuti saya namun saya masih sakit hati dengan penempatan tadi :(
8. pulang dengan tangan hampa dengan menempuh jarak yang tak dekat, dan ayah memberi kabar ada panggilan di Bank SM Yogya, wow! beneran? semoga saya lolos dan penempatan Yogya :)
inti dari kejadian hari ini adalah "ketika kita merasa membutuhkan dan kita mendapatkan apa yang kita inginkan, kita harus pikirkan ulang kesempatan itu karena walau kita melepas kesempatan itu pasti Tuhan menyiapkan hal yang terbaik buat kita"
Tuhan, saya akan mencoba kesempatan lain yang tentunya menguntungkan saya dan saya bisa membantu ayah ibu, lindungi, berkati dan berikan jalan terbaik itu untuk saya ya Tuhan. Terima kasih Tuhan atas kesempatan bekerja tadi namun saya yakin itu belum yang terbaik buat saya. Saya tetap yakin akan ada rencana lain darimu dan saya sabar untuk menunggu. Kuatkan hati saya Tuhan dan beri kekuatan untuk menunggu rencana indahMu. Amin.
:)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar